Senin, 07 Desember 2015

Alasannya Bapak Proklamator indonesia pilih 17 Agustus 1945 cukup unik dan memiliki makna tersendiri



Hari kemerdekaan bangsa Indonesia sendiri memang bisa dibilang cukup unik dan juga memiliki makna tersendiri. Banyak sekali orang yang bertanya-tanya apa alasan tersebut, oleh sebab itu pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai alasan mengapa tanggal tersebut dipilih oleh Soekarno. 17 Agustus 1945 sendiri memang merupakan tanggal dan hari di mana Indonesia merdeka dari penjajahan dan menjadi hari yang sakral oleh bangsa Indonesia sehingga setiap tahunnya selalu diadakan upacara bendera untuk memperingati hari kemerdekaan tersebut. 

 

Sebagai Presiden RI pertama di Indonesia, Soekarno memproklamasikan kemerdekaan Indonesia yang mana sekaligus menjadi tonggak baru di dalam perjalanan bangsa yang terdiri dari berbagai macam suku. Saat Soekarno mengumandangkan proklamasi yang didampingi oleh wakilnya yaitu Moh. Hatta, pada saat itu membawa secarik kertas yang berisi naskah proklamasi. Pemilihan tanggal 17 Agustus itu sendiri juga memiliki suatu alasan yang mengandung unsur mistik yang mana Soekarno sangat mempercayai hal mistik. 

Di dalam buku Samudera Merah Putih pada tanggal 19 September 1945 tepatnya jilid satu yang dibuat oleh Lasmidjah Hardi, menceritakan tentang alasan Soekarno mengambil tanggal 17 Agustus 1945 sebagai hari kemerdekaan Republik Indonesia. Dan alasan tersebut juga disampaikan saat sedang berdiskusi bersama para pemuda dan salah satunya adalah Sukarni yang diadakan pada tanggal 16 Agustus 1945. Lalu apa alasan Soekarno memilih tanggal tersebut sebagai hari kemerdekaan untuk Indonesia? Berikut ini adalah alasan yang memang mengandung unsur mistiknya.

Alasan Memilih 17 Agustus 1945
Alasan Soekarno mengambil 17 Agustus 1945 sebagai hari kemerdekaan Indonesia tersebut disampaikan kepada para pemuda pada saat dirinya sedang diculik ke Rengasdengklok, Krawang. Dan penculikan tersebut dimaksudkan agar tokoh proklamator segera memproklamasikan kemerdekaan Indonesia tanpa adaya embel-embel Jepang yang mana sebelumnya sudah menjanjikan kemerdekaan bagi negara Indonesia. 

Soekarno lantas berbicara dan memiliki rencana seluruh program proklamasi kemerdekaan Indonesia tersebut dijalankan pada tanggal 17 dan Sukarni yang merupakan salah satu anggota dari pemuda saat itu menanyakan mengapa harus tanggal 17 tidak secepatnya pada tanggal 16. Dan karena pertanyaan dari Sukarni tersebut, lantas Soekarno menjawab bahwa di tanggal 17 tersebut adalah hari yang baik dan juga memang tidak bisa diterangkan secara jelas karena hal tersebut hanyalah dirasakan baik dari dalam kalbu karena Soekarno mempercayai suatu hal yang mistik sehingga tidak dapat dijelaskan dengan akal. Yang unik dari pernyataan Soekarno sendiri angka 17 merupakan angka yang suci karena tanggal 17 merupakan tanggal di mana Al Quran diturunkan, selain itu juga orang islam sendiri sembahyang sebanyak 17 rakaat. 

Dan yang menjadi hal yang memang entah kebetulan atau apa, pada tanggal 17 Agustus 1945 tersebut merupakan bulan suci Ramadhan dan juga jatuh pada hari jumat yang mana hari jumat sendiri diyakini menjadi hari baik, berbahagia dan juga suci sehingga diambilah tanggal 17 Agustus 1945 sebagai hari kemerdekaan Indonesia. Dan hal tersebut ditulis di dalam buku karya Lasmidjah Hardi sehingga alasan mistis Soekarno pilih 17 Agustus 1945 sebagai hari kemerdekaan Indonesia dapat terungkap.

Melanjutkan Perjuangan Pahlawan Terdahulu
Setelah itu pada sore hari, Soekarno dan juga bung Hatta dijemput menuju Jakarta kembali setelah mencapai kesepakatan di antara golongan muda dan juga tua. Pada saat itu, satu-satu orang perwakilan dari golongan tua yaitu Ahmad Soebardjo memberikan jaminan proklamasi kemerdekaan Indonesia akan dilaksanakan pada tanggal 17 Agustus 1945 dan selambat-lambatnya pada pukul 12.00. Dan setelah Soekarno dan juga Bung Hatta sudah kembali ke Jakarta, dan juga setelah melewati serangkaian proses serta peristiwa, proklamasi kemerdekaan Indonesia pada akhirnya dikumandangkan oleh Soekarno pada pukul 10.00 WIB di rumahnya yang terletak di jalan Pegangsaan Timur nomor 56, Jakarta. Jadi itulah alasan mistis Soekarno pilih 17 Agustus 1945 sebagai hari kemerdekaan Indonesia. Oleh sebab itu sebagai warga Indonesia sekarang ini, terlebih para pemuda Indonesia tentu saja sangat perlu untuk melanjutkan perjuangan dari para pahlawan terdahulu untuk bisa mencegah adanya penjajahan kembali oleh negara lain, sehingga dengan demikian tentu saja nantinya Indonesia bisa menjadi negara yang maju dan berkembang sama seperti negara-negara yang lainnya. 

Untuk bisa melanjutkan perjuangan dari pahlawan terdahulu sendiri memang tidak seberat dulu sebelum merdeka karena untuk sekarang ini tidak perlu peperangan. Dan sampai saat ini kemerdekaan Indonesia selalu diadakan acara seperti upacara bendera tepat pada tanggal 17 Agustus dan pengibaran bendera merah putih tepat pada pukul 10.00 WIB. Hal tersebut dilakukan dengan tujuan untuk memperingati hari kemerdekaan Indonesia dan juga mengenang para pejuang yang mana memperjuangkan Indonesia serta merebut kembali kebebasan Indonesia dari penjajahan baik dari Belanda maupun Jepang.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar