Mati muda
Oleh:
yofan s
Aku berdosa pada-MU, tapi aku berdoa pada-MU
Aku rindu aku yang dulu, tapi aku terlalu dungu
Aku terlalu bodoh, tapi juga ceroboh
Yang paling aku sulit hadapi adalah bertemu dengan-MU
Ini mungkin gila tapi aku bisa
Bangkit setelah jatuh sakit
Bisa untuk ubah segala hal yang dianggap tak bisa
Aku berdoa pada-MU setiap waktu, menangis karena ini pasti sulit
Tuhan, aku mati kan?
Matikan ini Tuhan
Matikan aku
Lalu kita bertemu..
Cinta
masa muda
Oleh:
yofan s
Cinta masa muda itu,
Ketika mengetuk pintu
hati sedikit
Maka esok hari terbuka
cinta yang akan ia rakit
Mengetuk pintu,
ternyata sudah pergi bersama orang itu
Dan cinta masa muda
itu,
Sungguh tak kenal
tangis, tak kenal duka
Pasti ada luka, yang
dibuka
Memang terdengar miris,
tapi cinta hilang oleh hal tak terduga
Dan sekejap pergi,
sekejap datang yang baru
Sekejap menangis malam
lalu terlelap
Sekejap pula hari baru
menjual lembar baru
Pada temanmu, pada
sahabatmu, dan pada orang yang kau tak tau
Cinta masa muda itu
ibarat pisau tajam
Kau tau? Disekitar
sungguh membuat lelah, sungguh kejam
Banyak celah, seperti
kau mendengar teman
Bergandengan tangan
dengan seseorang di mall balai kota
Tak lama lagi kau
dengar temanmu bersama sahabatnya di mall pinggir kota
Tak lama menangis dan
menyesali
Tak lama pula mencari
ikatan yang baru seperti sebuah tali
Bknorgmu
Oleh: yofan s
Aku adalah kepunyaanku,
Dan aku butuh kepunyaannya,
Kamu, tapi apa benar dia
punya kamu?
Berharap cepat putus,
Iya, aku harus
Memang aku bukan orangmu,
tapi kamu berharga
Memang aku tak punya daya,
bukan siapa-siapa!
Aku adalah kepunyaanku,
Dan aku butuh kepunyaanya
padaku
Kamu, tapi adakah yang
peduli, aku bukan siapa-siapa!
Kupu-kupu
Oleh:
yofan s
Ini yang terburuk dalam hidupku
Semua orang bisa, tapi aku tidak bisa mengendalikan
Sesuatu yang seharusnya diungkapkan, tapi aku bodoh
Kalah dari setiap waktu yang datang dan pulang,
Aku duduk melamun dan meratapi sial
Menangis dari kemarin dan lusa akan mati
Bersandar di pohon yang besar dan aku seperti terbang
Dibawa angin dedaunan yang gugur seperti hatiku yang gugur
Aku tetap mencoba, aku coba
Sebenarnya didalam hati sudah habis
Aku sudah kacau, aku tak tau jalan
Tak Seperti kupu-kupu terbang
Indah dan menawan, menahanku perlahan
Menunggu untuk kembali ke singgasana Tuhan
Tisu
Cermin
yang lalu, melemahkanmu
Kau
tulis di tangan namanya dalam pelukan
Perhatiannya,
ternyata menjatuhkan
Kau
lelucon, hanyalah celotehan
Sudah
hilang, lalu bilang maaf
Maaf,
sakit di hati penuh duka
Maaf !
sakit di tangan penuh luka
Hilaf,
maaf
Omong
kosong cinta ternyata main mata
Menyayangi
dan merasakan duniamu tak lagi nyata
Machiavelis
Memang,
Aku
semata-mata berusaha untuk takut
Ketika
kalian keras kepala
Dan
berusaha keras kepala hanya ketika kalian takut
Maka,
kalian berpikir dua kali
Oh
bukan ? bahkan beberapa kali seperti pengecut
Menggoda
intuisi dan antusias
Aku
ingin sekali melompat
Tinggal kenang
Menjadi
perusak hidupku sendiri
Jujur
sangat jenuh begini
Dan bila
kau tetap pergi
Pergilah,
bawa cinta ini
Ku
yakin kau bisa hidup tanpaku
Tapi
aku tidak bisa hidup tanpamu
Rasanya
mau mati
Merombak
perasaan ini
Sakit
namun bimbang
Sulit
untuk tangani, selalu ku kenang
Sepasang
hati dahulu
Telah
pergi ke tanah yang jauh
What i want
Kau
semua impian yang ku cari
Tanpamu,
tamparan untukku
Tak
bisa rasakan duniamu
Dengan
tulisan dalam sebuah puisi
Rangkaian
kata indah intuisi
Puisi
ini adalah perasaanku
Rasa
yang ku tulis ikhlas untukmu
Apa
yang aku inginkan
Riwayatku kini
Saat
terkapar rindu kini
Yang
salah bukan waktu
Yang
benar bukan aku
Setiap kali teringat
Rindu
yang teramat sangat
Ini
yang didapat
Hal
yang terberat
How i became a leader
Buka
mata, buka pintu
Pikiran
dan kebebasan akan datang
Segalanya
akan mengubah sesuatu
Jika
kita bangun dari tidur
Pesan
langsung dari hati
Tuhan
pun amini, terukir jelas di kain ini
Bersama
maju itu hebat
Akan
tinggal dalam masa depan
Hilang***
Waktu
‘kan berakhir
Kau tak
hadir, ini adalah akhir
Ku beri
semuanya, semuanya ku berikan
Aku
bersumpah
Ku beri
segalanya, namun kau tak ada
Ku beri
apapun, tapi kau acuhkan
Saat
itu ku tak sudi dengar kabarmu
Bahkan
melihatmu
Biarkan
orang lain menghampirimu
Aku
berjanji tak ganggu lagi
Kau
harus jauh menghilang
Who can deny love
Tahun lalu ku menunggu
Tahun lalu ku mengejar
Setiap kali ku luangkan waktu
Hanya untuk bisa kita bertemu
Tahun ini ku tetap menunggu
Tahun ini ku berlari
Setiap hari ku luangkan waktu
Hanya untuk bisa melihatmu
Tapi, tahun ini sedikit berbeda
Tahun ini ku mencari
Setiap hari menunggu yang tak pasti
Hanya untuk bisa bersama sampai mati, sampai nanti..
Sungguh sayang,
Cinta bertepuk sebelah tangan memang
Membuatku tak senang dan tenang
Kini terbangkan sayap lagi untuk terbang
Ke alam bebas lagi
Menuju hati yang mengerti
Miliki arti
Dan tak main hati
Putus cinta biasa**
Tuhan
tunjukan jalan terbaik
Jika
putus cinta itu hal biasa
Maka di
hati akan binasah
Apapun
itu aku hanya pasrah
Dan
hilang dari pikiranku
Setelah
ingin lupa semuanya
Akan
datang yang baru sebelum aku lupa
Jangan
hanya pedih dirasa seperti putus asa
Bebaskan
aku
Dari
keadaan ini
Sempurnakah
hidupku?
Dari
rapuhnya jiwaku
Tolonglah
aku
Dari
kehampaan ini
Selamatkan
rasaku
Dari
hancurnya hatiku
Raketku
Di tahun terakhirku
Ku bawa raketku
Ke halaman sekolah
Bermain di sana
Berbalut kasih
Sabtu pagi
Bersama temanku,
Sahabatku dan guruku
Raketku dipinjam
Lalu patah
Raketku lenyap sudah
Langit yang cerah redup sudah
Selesai sudah
Apa pedulimu?
Dan disimpan di rumah sahabat
Cukup
sudah sebelum lelah
I love u but i hate too**
Mungkin waktu tak bisa
Mungkin dari semua ini yang tak bisa
Berusaha meski tak ada gunanya, aku tetap mencoba
Saat melihat kenyataan ini
Apa kau lihat?
Menunggu untuk kau membuka hati
Apa kau rasakan?
Di sini ku menahan, hanya untuk menanti jawaban
Kau sudah tau aku menyukaimu
Berhentilah berpura-pura!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar